Gelar Kuliah Tatap Muka Terbatas, Rektor Ingatkan untuk Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

kuliah tatap muka
Rektor Universitas Padjadjaran Prof. Rina Indiastuti bersama Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Arief S. Kartasasmita menjadi narasumber acara "Rektor Menyapa" yang disiarkan secara langsung dari Student Lounge kampus Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad, Jatinangor, Kamis (30/9/2021). (Foto: Dadan Triawan)*
kuliah tatap muka
Rektor Universitas Padjadjaran Prof. Rina Indiastuti bersama Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Arief S. Kartasasmita menjadi narasumber acara “Rektor Menyapa” yang disiarkan secara langsung dari Student Lounge kampus Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad, Jatinangor, Kamis (30/9/2021). (Foto: Dadan Triawan)*

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran siap menyelenggarakan kegiatan kuliah tatap muka secara terbatas pada akhir Oktober mendatang. Sejumlah layanan, aturan, dan fasilitas telah disiapkan untuk menunjang hal tersebut.

“Intinya adalah baik secara fasilitas, baik secara jadwal, pedoman, dosen pembimbing, dan kemudian SOP protokol kesehatan itu sudah disiapkan,” kata Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti dalam acara Rektor Menyapa “Unpad Kuliah Tatap Muka Lagi?” yang disiarkan secara langsung dari Student Lounge kampus Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad, Jatinangor, Kamis (30/9/2021).

Untuk mahasiswa yang akan mengikuti kuliah tatap muka terbatas, Rektor mengatakan hal terpenting adalah dalam kondisi sehat, mendapat izin orang tua, dan dapat melaksanakan protokol kesehatan di dalam dan luar kampus. Begitu juga dengan dosen dan para staf, harus dipastikan sehat dan dapat menjaga protokol kesehatan.

Dikatakan Rektor, kegiatan kuliah tatap muka ini dilakukan untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan mahasiswa di tengah situasi pandemi, terutama untuk kegiatan yang tidak dapat dilakukan secara daring. Sementara untuk perkuliahan yang tidak memerlukan tatap muka secara langsung, tetap dilakukan secara daring.

“Kita memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi dan skill yang tidak bisa dilakukan secara daring, tetapi dengan protokol kesehatan,” kata Rektor.

Rektor mengungkapkan, kegiatan perkuliahan di Unpad secara bertahap akan ditingkatkan menuju hybrid. Tahapan ini juga dengan tetap mempertimbangkan kondisi pandemi.

“Tahapan berikutinya, sepanjang pandemi tidak meningkat, kita akan coba dikombinasi. Jadi, nanti ada yang di kampus ada yang daring, itulah nanti  kita masuk pada hybrid,” kata Rektor.

Sementara itu  Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Arief S. Kartasasmita mengatakan bahwa kesiapan yang telah dilakukan Unpad diharapkan dapat diiringi juga dengan perhatian mahasiswa dalam menjaga protokol kesehatan, termasuk ketika di luar kampus.

Jangan sampai mahasiswa abai hingga membahayakan teman-teman mahasiswa yang lain.

“Jadi mohon nanti kita bersama-sama bekerja sama agar nanti tidak terjadi penularan dari luar masuk ke dalam,” ujar Prof. Arief.

Prof. Arief juga menekankan bahwa mahasiswa yang akan mengikuti kegiatan di kampus harus sudah divaksinasi. Mahasiswa juga harus menyiapkan aplikasi PeduliLindungi untuk dapat masuk ke area kampus.

“Hanya yang sudah tervaksin dengan lengkap dan tidak ada indikasi sedang mengalami Covid diperbolehkan masuk. Jadi kita semua yang masuk akan merasa lebih aman, orang tua bisa lebih yakin bahwa anak-anaknya pada saat masuk kampus itu kampus sudah kami siapkan untuk lebih kecil kemungkinan untuk penularan Covid,” kata Prof. Arief.

Untuk mahasiswa yang belum mendapat vaksinasi atau kesulitan transportasi, Unpad pun telah menyiapkan rencana untuk menyelenggarakannya di waktu yang lain.

“Kalau misalnya belum sempat vaksin atau sulit transportasi, maka jangan takut kami tetap akan menyiapkan plan B nya,” kata Prof. Arief.

Acara Rektor Menyapa ini juga menghadirkan narasumber Dekan Fakultas Teknik Geologi Prof. Ir. Mega Fatimah Rosana, M.Sc., PhD, Direktur Sarana, Prasarana, dan Manajemen Aset Edward Henry, M.M., Kepala Pusat Pengelolaan Pengetahuan Wina Erwina, M.A., PhD, dan Koordinator Pusat Pelayanan Terpadu Unpad Elin Herlina.(arm)*

Share this: