Rektor, “Kegiatan Kemahasiswaan Sejatinya adalah Kegiatan Akademik”

Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Arry Bainus, dan Direktur Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Heryawan Kemal Mustafa, saat berdialog dengan mahasiswa di Bale Sawala Unpad Jatinangor, Sabtu (21/11). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

[Unpad.ac.id, 23/11/2015] Kegiatan kemahasiswaan sejatinya adalah kegiatan akademik. Dengan demikian, segala kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa, semestinya tidak terlepas dari nilai akademik.

Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Arry Bainus, dan Direktur Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Heryawan Kemal Mustafa, saat berdialog dengan mahasiswa di Bale Sawala Unpad Jatinangor, Sabtu (21/11). (Foto oleh: Tedi Yusup)*
Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Arry Bainus, dan Direktur Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Heryawan Kemal Mustafa, saat berdialog dengan mahasiswa di Bale Sawala Unpad Jatinangor, Sabtu (21/11). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Hal tersebut ditegaskan Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad. Rektor pun mendorong para mahasiswa agar senantiasa aktif dalam kegiatan kemahasiswaan, terutama sebagai upaya membentuk karakter unggul mahasiswa.

“Mahasiswa itu insan akademik. Berarti apa yang dilakukan mahasiswa itu pasti akademik. Dan pengertian akademik itu jangan sempit,” ujar Rektor dalam Audiensi Organisasi Mahasiswa di Lingkungan Universitas Padjadjaran dengan Rektor berseta Pimpinan Universitas Padjadjaran, di Bale Sawala. Gedung Rektorat Unpad kampus Jatinangor, Sabtu (21/11).

Pengertian sempit tersebut misalnya, mengartikan kegiatan akademik itu selalu dalam konteks kuliah, ujian, atau praktikum saja. “Kalau kita sudah memang yakin bahwa jati dirinya, karakternya, adalah mahasiswa, yang membedakan dengan yang lain adalah kekuatan akademik. Jadi berbagai hal yang dilakukan oleh mahasiswa itu konteksnya selalu akademik,” tegas Rektor.

Rektor meyakini, mahasiswa Unpad merupakan orang-orang terpilih yang sudah terseleksi memiliki kemampuan akademik yang memang baik. Dengan kemampuan akademik yang baik itu, maka tantangan yang dihadapi adalah dalam aspek penguatan karakter. “Kegiatan kemahasiswaan ini memberikan peluang peningkatan karakter yang luar biasa,” kata Rektor.

Kepada para mahasiswa Rektor pun berpesan, agar jangan hanya terkungkung pada kegiatan yang dilakukan oleh masing-masing organisasi kemahasiswaannya saja. Mahasiswa pun harus terbuka pada berbagai kegiatan dari mahasiswa atau organisasi kemahasiwaan lain, bahkan kegiatan bisa dilakukan dalam konteks transdisiplin.

Kedepannya, seiring dengan transformasi Unpad sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum, maka penataan pun akan dilakukan di berbagai aspek, termasuk organisasi kemahasiswaan. “Dalam waktu dekat Unpad akan melakukan penataan, termasuk organisasi kemahasiswaan. Semua akan mengalami penataan kembali,” ungkapnya.*

Laporan oleh: Artanti Hendriyana / eh

Share this: