[Unpad.ac.id, 20/11/2015] Himpunan Mahasiswa prodi Teknologi Industri Pangan (Himatipan Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP) Unpad punya cara efektif dalam mengembangkan inovasi produk olahan pangan lokal, yakni dengan menggelar sebuah kompetisi bertajuk “Univation of Padjadjaran”.
Univation of Padjadjaran merupakan lomba perencanaan proposal bisnis yang diikuti oleh mahasiswa dari Perguruan Tinggi se-Indonesia. Kegiatan ini bertujuan menghasilkan beragam inovasi produk olahan pangan lokal oleh para mahasiswa. Produk yang dihasilkan diharapkan dapat menjadi sarana wirausaha generasi muda.
Kegiatan ini mencakup tiga rangkaian acara, yaitu seminar nasional bertajuk “Local Food with the Touch of Technology for Welcoming Future Business” yang digelar Senin (16/11) lalu, lomba business plan, dan Food Expo.
Musa Rafi Alfaruqi, ketua pelaksana kegiatan mengatakan, para peserta yang lolos seleksi lomba business plan kemudian memamerkan hasil inovasinya pada acara Food Expo yang digelar pada Rabu (18/11) di area Gerbang Lama Unpad Kampus Jatinangor.
Lebih lanjut Musa mengatakan, konsep dari lomba ini yaitu modernisasi pangan lokal guna meningkatkan daya saing global. Menjelang dibukanya pasar bebas ASEAN, produk pangan lokal harus mampu bersaing dengan produk kuliner lainnya.
Dari hasil seleksi terjaring 14 peserta lomba business plan. Keempat belas peserta tersebut merupakan tim yang berasal dari Unpad, Institut Teknologi Bandung, Universitas Brawijaya, Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, dan ESQ Business School Indonesia.
“Selain itu, kita juga membuka stan dari umum sehingga total stan yang disediakan di acara Food Expo sebanyak 24 stan,” kata Musa.
Mahasiswa Teknologi Pangan FTIP Unpad angkatan 2013 ini menuturkan, selain menjual produk inovasinya, acara ini juga sebagai ajang penilaian terakhir untuk memenangkan lomba. Pengumuman lomba akan dilakukan di sesi terakhir kegiatan Food Expo.
“Kita ingin mahasiswa Unpad tahu berbagai inovasi produk olahan pangan lokal yang dihasilkan oleh setiap peserta,” tambah Musa.
Musa sendiri berharap, kegiatan ini dapat menjadi ajang menumbuhkan minat kewirausahaan di kalangan mahasiswa. “Ini menjadi ajang biar nanti bisa berwirausaha dari sekadar menjadi pegawai setelah lulus nanti,” kata Musa.*
Laporan oleh: Arief Maulana / eh
