[Unpad.ac.id, 20/04/2015] Kelompok Studi Instrumentasi dan Survei Kelautan (Komitmen) prodi Ilmu Kelautan FPIK Unpad melakukan kegiatan ekspedisi tahunan bertajuk Technical Research and Expedition (T-RAX) II di kawasan Teluk Utara Kabupaten Serang, Banten, pada 11 – 14 Februari 2015 lalu. Sebanyak dari 28 mahasiswa, 3 alumni dan 2 dosen Ilmu Kelautan FPIK Unpad mengikuti ekspedisi tersebut.
Dalam rilis yang diterima Humas Unpad, ekspedisi tersebut dilakukan penelitian mengenai dinamika laut, mulai dari pengambilan data parameter oseanografi seperti kedalaman, arus, gelombang, angin, sedimen hingga pengukuran kualitas air, sampel plankton, transek vegetasi lamun terhadap dua pulau di kawasan Teluk Utara, yakni Pulau Panjang dan Pulau Lima.
Selain itu, juga dilakukan aksi bersih pantai (Coastal clean up) di kawasan Pantai Sebelah Utara Pulau Panjang. Hal ini disebabkan banyak tumpukan sampah di kawasan pantai serta tingkat abrasi pantai yang cukup tinggi. Selain itu, di kawasan tersebut juga banyak terdapat penambangan pasir dan minyak bumi.
Aksi bersih pantai ini termasuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh Komtimen. Apresiasi positif masyarakat sekitar pun tampak terlihat dari banyaknya masyarakat yang turun tangan membantu aksi tersebut.
Mereka pun berharap ekspedisi ini terus berlanjut agar ekosistem perairan di kawasan tersebut tetap lestari.
“Sesuai dengan slogan kami, Pahami Kelautan Dengan Berkarya Melalui Teknologi, saya harap kita dapat memajukan kelautan Indonesia,” ujar Presiden Komitmen yang juga dosen Ilmu Kelautan FPIK Unpad, Noir P. Purba, S.Pi., M.Si.
T-RAX II merupakan ekspedisi lanjutan dari ketiga ekspedisi sebelumya yaitu BIEXRE-I (Biawak Expedition and Research) pada tahun 2011, BIEXRE-II pada tahun 2012 dan T-RAX (Technical Survey and Research Expedition) pada tahun 2013 yang dilakukan di Pulau Biawak, Kab. Indramayu.
Diharapkan, ekspedisi ini dapat menjadi wadah bagi mahasiswa, alumni hingga dosen peneliti untuk mengembangkan kemampuan dalam konsentrasi ilmu kelautan. Pengembangan hardskill dalam survei dan softskill dalam mengolah data hasil surveimenjadi feature yang dimiliki KOMITMEN.
“Nantinya output dari kegiatan ini akan dibuat buku profil Pulau kecil edisi Teluk Banten, jurnal, poster sampai video,” tutur ketua pelaksana Ekspedisi T-RAX II, Armyanda Tussadiah.*
Rilis oleh: Komitmen FPIK Unpad/am
