[Unpad.ac.id, 06/10/2013] Sebanyak 20 orang mahasiswa dan dosen Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP) Unpad, mengunjungi Onshore Receiving Fasility (ORF) Muara Karang di Jakarta, Jum’at (04/10). ORF Muara Karang merupakan stasiun penerima gas melalui jaringan pipa bawah laut (Offshore Subsea Pipeline) yang dimanfaatkan untuk pembangkit listrik khususnya PLN di Muara Karang.
Ketua rombongan FTIP Unpad, Fetriyuna, STP., M.Si., mengungkapkan kunjungan ini merupakan tindak lanjut kerja sama antara FTIP Unpad dengan PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) pada tanggal 25 September yang lalu. Kali ini PHE ONWJ mengundang mahasiswa dan beberapa dosen dari FTIP Unpad untuk mengenal proses produksi di PHE ONWJ.
“Kunjungan ini bertujuan untuk mengenalkan wawasan baru kepada mahasiswa tentang dunia migas, sehingga mahasiswa mendapatkan pengalaman baru yang berbeda dengan latar belakang akademiknya yang dipelajari di bangku kuliah,” ujar Fetri.
Hal senada diungkapkan oleh Development Community Manager PHE ONWJ Sudaryoko saat menerima rombongan dari FTIP Unpad di Hotel Atlet Century Park Senayan, Jakarta. “Tak kenal maka tak sayang, itulah harapan kita. Dengan mengenalkan mahasiswa dengan operasi PHE ONWJ, diharapkan mahasiswa memiliki wawasan baru sehingga mempunyai rasa memiliki dan mencintai sebagai modal mereka nanti menjadi penerus pemimpin bangsa, ” jelasnya.
Tidak hanya berkunjung di ORF Muara Karang, rombongan FTIP Unpad pun menghadiri Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat (GKPM) Expo & Forum 2013 di JCC Hall B, Senayan, Jakarta. Kegiatan ini digelar atas kerja sama Kemenko Kesra dengan mitra kerja Cendekia Mulia Komunikasi dengan tema “Pemberdayaan Peran dan Kreativitas Kaum Perempuan Indonesia dalam Peningkatan Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan”.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan penghargaan masyarakat atas besarnya perhatian yang diberikan oleh pemerintah, pemerintah daerah, masyarakat dunia usaha maupun pihak-pihak lainnya untuk mendukung peningkatan kesejahteraan rakyat dan penanggulangan kemiskinan melalui pemberdayaan masyarakat.
Pada acara kunjungan di GKPM ini, mahasiswa diajak berkeliling ke stand-stand pameran karya pemberdayaan masyarakat dari berbagai dunia usaha. Selain itu, para mahasiswa mendapatkan penjelasan dan berdiskusi tentang pengelolaan hulu migas dengan Kepala Humas SKK Migas Elan Biantoro. Mahasiswa pun dikenalkan tentang sejarah industri Migas di Indonesia, tugas dan fungsi SKK migas, produksi Migas di Indonesia, Nasionalisme Industri Hulu Migas dan tantangan kegiatan operasi.
[nggallery id=75]
Dengan mengikuti kegiatan ini, para mahasiswapun mengaku mendapatkan pelajaran baru di dunia industri khususnya migas. Fatha Rahmina dan Indri Rahmawati misalanya, mahasiswi jurusan Teknologi Pangan FTIP Unpad angkatan 2010 ini mengungkapkan bahwa mereka menjadi mengetahui proses kerja sektor migas dari hulu ke hilir.
“Kita sebagai mahasiswa jadi mengetahui proses pembuatan bahan bakar dari hulu ke hilir, selain itu kita juga mengetahui bahwa Pertamina itu tidak hanya mengeksplorasi hasil bumi saja. Melalui program pengabdian kepada masyarakat melalui PHE ONWJ, mereka juga melakukan pemberdayaan masyarakat yang berada di sekitar daerah operasi perusahaan itu sendiri,” pungkas Rahmina.*
Laporan oleh: Purnomo Sidik/mar
