[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran menerima kunjungan studi tiru dari peserta workshop peningkatan profesionalitas dan kompetensi PPID di Badan Publik yang digelar Komisi Informasi Pusat RI. Kunjungan diterima di Ruang Rapat Bersama Livin Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Senin (24/6/2024).
Delegasi yang melakukan studi tiru ini merupakan para pengelola informasi publik yang berasal dari perguruan tinggi, kementerian, dan badan publik di Indonesia. Menurut Komisioner KI Pusat Rospita Vici Paulyn, delegasi diajak untuk melihat bagaimana praktik pengelolaan informasi publik dari badan publik yang sudah mendapatkan kategori informatif.
“Kita ajak studi tiru ke badan publik yang sudah baik supaya (peserta) bisa melihat standar apa yang sudah dilakukan Unpad untuk memberikan layanan informasi yang baik kepada masyarakat,” ujar Vici.
Lebih lanjut Vici menjelaskan, peserta workshop sendiri berasal dari badan publik yang belum mendapatkan kategori informatif. Melalui studi tiru ini, peserta diharapkan dapat membagi informasi dan ilmu yang didapat kepada para pengelola informasi publik lainnya. “Apa yang harus dilakukan dan perbaiki dalam kerja-kerja keterbukaan,” imbuhnya.
Upaya untuk meraih predikat “Informatif” bukan menjadi sesuatu yang sulit. Menurut Vici, hal penting yang mesti dilakukan adalah komitmen dari pimpinan badan publik untuk siap melakukan keterbukaan informasi publik. Komitmen ini sangat penting, karena PPID akan bekerja maksimal apabila didukung komitmen pimpinan badan publik.
“Setelah itu (peserta) yang menyampaikan apa yang perlu dilakukan untuk melakukan perubahan dan perbaikan,” kata Vici.
Delegasi dari KI Pusat diterima resmi oleh Sekretaris Direktorat Tata Kelola, Legal, dan Komunikasi Unpad Arif Firmansyah, M.T. “Sebuah kehormatan kami menerima kunjungan studi tiru dari badan publik,” kata Arif.
Pemaparan mengenai PPID Unpad disampaikan Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Dandi Supriadi, M.A. (SUT), PhD. Dalam presentasinya, Dandi memaparkan mengenai sejumlah inovasi PPID Unpad yang sudah dilakukan.
Ada tujuh inovasi yang sudah dilakukan PPID Unpad yang sudah dibentuk pada 2010 lalu tersebut, yaitu pengembangan sarana layanan informasi berbasis website dan aplikasi, pendirian Unit Layanan Terpadu, pengelolaan dokumen dan data, pengembangan layanan informasi publik terintegrasi ramah disabilitas, pembentukan ULT tingkat fakultas, penguatan PPID pelaksana di fakultas, dan pengembangan perlindungan data pribadi.*
