Pusdi CSR Unpad dan PT Gag Nikel Tingkatkan Wawasan Usaha Perajin Minyak Kelapa Papua

Ibu-ibu dari kelompok k pengolahan minyak kelapa ‘Faambemuk Kobeoser’ Pulau Pam, Kabupaten Raja Ampat, belajar menganyam lidi bersama ibu-ibu kelompok pengolahan kelapa Desa Jelat, Kabupaten Ciamis dalam kegiatan pelatihan yang difasilitasi Pusat Studi CSR FISIP Unpad dengan PT. Gag Nikel.*

Laporan oleh Ahmad Dyandra Rama Putra Bagaskara

[Kanal Media Unpad] Sebagai wujud penandatangann Nota Kesepahaman antara Universitas Padjadjaran dengan PT Gag Nikel, Pusat Studi CSR Kewirausahaan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat FISIP Unpad menggelar pelatihan kewirausahaan kepada kelompok binaan “Faambemuk Kobeoser” dari Pulau Pam, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya. Pelatihan digelar di Bandung dan Ciamis pada 11 hingga 14 September 2023.

Dalam pelatihan itu, peserta yang merupakan ibu-ibu pengolah minyak kelapa memperoleh materi pelatihan mengenai “Great Achievement and Entrepreneurship Training” dari dosen FISIP Unpad Dr. Hery Wibowo, M.M. Materi tersebut berkaitan dengan peningkatan kepercayaan diri dan motivasi wirausaha.

Hery juga memaparkan perlunya menambah pengetahuan dan keterampilan baru untuk menciptakan usaha yang lebih bermanfaat.

Selain itu, peserta juga memperoleh materi mengenai “Investasi Sosial, Inovasi Sosial, dan Bisnis Sosial” dari dosen FISIP Unpad Dr. Maulana Irfan, M.I.Kom. Penyampaian materi tersebut bertujuan untuk memunculkan berbagai ide pengembangan usaha yang inovatif dari investasi yang ditanamkan.

Irfan mengatakan bahwa bisnis yang dijalankan sebaiknya tidak hanya mencari keuntungan ekonomi semata, tetapi juga bisa memberi dampak sosial yang luas bagi masyarakat sekitar.

Selain penyampaian materi, peserta juga diajak melakukan studi banding ke kelompok pengolahan minyak kelapa di Balai Dusun Ragapulu, Desa Jelat, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis.

Dalam kegiatan tersebut, peserta dijelaskan tentang salah satu karya olahan kelapa, yakni anyaman piring. Peserta juga ditunjukkan teknik pengolahan Virgin Coconut Oil (VCO) yang diperagakan oleh pihak pengolah minyak kelapa Desa Jelat.

Perwakilan PT Gag Nikel mengatakan bahwa kegiatan pelatihan dan studi banding ini banyak memberikan kesan dan pengalaman. “Sangat terkesan dengan sambutan, keakraban, dan kehangatan dari sikap panitia serta masyarakat Sunda,” kata Haeruddin Mujuddin selaku perwakilan PT. Gag Nikel.

Ketua kelompok ibu-ibu pengolah minyak kelapa “Faambemuk Kobeoser” Fience menyampaikan bahwa dirinya sangat senang dengan adanya penyelenggaraan studi banding ini.

“(Saya) sangat senang dan bersyukur dengan diadakannya studi banding ini. Bahkan, dari sekian banyak studi banding yang pernah kami ikuti, studi banding inilah yang paling berkesan. Kami dan mama-mama mau coba buat juga supaya bisa diperjualbelikan ke resort yang ada di Pulau Fam. Kami banyak mendapat ilmu baru selama pelatihan dan studi banding ini dan terkesan dengan bagaimana menganyam lidi,” kata Fience.

Dr. Arie Surya Gutama, SE., M.Si., selaku peneliti Pusdi CSR menyatakan, melalui studi banding ini, ibu-ibu dari Kampung Pam, Kabupaten Raja Ampat dan para pengrajin olahan kelapa di Desa Jelat, Kabupaten Ciamis dapat berdialog membandingkan produk-produk yang dapat dihasilkan melalui olahan pohon kelapa. (rilis)*



Share this: