[Kanal Media Unpad] Radio Universitas Padjadjaran menggelar kegiatan Open House “R U UP?” yang digelar di Bale Sawala Gedung Rekorat Unpad, Jatinangor, Sabtu (22/6/2024). Pada acara ini diselenggarakan tiga rangkaian kegiatan, yaitu Talkshow “Ruang Diskusi”, Broadcasting Competition “Ruang Bicara”, dan Broadcasting Trial “Ruang Untuk Kamu”.
Acara ini digelar sebagai ajang untuk memperkenalkan Radio Unpad kepada khalayak umum yang lebih luas lagi. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pengalaman serta pengetahuan baru, khususnya mengenai radio digital kepada para peserta.
“Berharap acara hari ini selain memberikan pengalaman dan pengetahuan baru untuk sivitas, acara ini juga dapat membantu Radio Unpad untuk lebih dikenal oleh khalayak umum,” kata Najla Zaizafun selaku Project Officer.
Dalam sambutannya Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Dandi Supriadi, M.A.(SUT), PhD, mengatakan, tidak hanya untuk mengenalkan Radio Unpad lebih luas lagi, kegiatan ini juga bertujuan mengenalkan Unpad serta memberikan informasi mengenai radio digital kepada para peserta.
Dandi berharap melalui penyelenggaraan kegiatan ini para peserta bisa mendapatkan ilmu dan pengalaman baru serta memperluas relasi yang dibangun dengan peserta lainnya.
“Mudah-mudahan teman-teman yang ada di sini bisa menikmati acaranya karena macam-macam banget. Bisa mendapatkan ilmu, bisa mendapatkan pengalaman, bisa berkenalan dengan jaringan-jaringan yang lebih luas lagi, dan mudah-mudahan teman-teman juga bisa menjadi pendengar setianya Radio Unpad,” ujar Dandi.
Dalam kegiatan ini juga diselenggarakan Talkshow “Ruang Diskusi” yang bertajuk “Konvergensi Radio Konvensional ke Era Radio Digital” dengan menghadirkan Komisioner KPID Jawa Barat Achmad Abdul Basith dan penyiar Ardan Radio Dimas Satrio Danardono sebagai pembicara.
Dalam pemaparan Achmad Abdul Basith yang akrab disapa Basith tersebut berpesan untuk selalu memperbanyak pengalaman, khususnya bagi yang tertarik untuk bergabung dalam industri penyiaran.
“Kalau teman-teman sudah punya pengalaman lebih, pasti nilainya berbeda. Jadi sekarang perbanyak pengalaman, sudah tepat bergabung di Radio Unpad karena itu salah satu pengalaman yang berharga,” ujar Basith.
Sementara itu, Dimas berpesan kepada para peserta untuk senantiasa beradaptasi dengan perkembangan dunia yang saat ini sudah serba digital.
“Gimana caranya kita manfaatkan itu menjadi hal yang baik. Jangan pernah berhenti belajar, jangan pernah merasa cukup dan tutup mata dengan perkembangan media sosial yang lainnya,” jelas Dimas.
Adapun acara Broadcasting Competition “Ruang Bicara” sendiri diikuti 26 tim yang terdiri dari 18 tim perguruan tinggi, tujuh tim dari SMA/sederajat, dan satu tim gabungan perguruan tinggi dan SMA. Tim tersebut berasal dari beberapa kota di Indonesia, yaitu Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Denpasar, Tanjung Pandang, Tangerang, Bekasi, Yogyakarta, dan Karawang.
Adapun pemenang lomba penyiaran tersebut adalah sebagai berikut:
Juara I
Twone
“Memanfaatkan Radio Digital untuk Mendukung Industri Musik dan Hiburan Lokal”
peserta Amanda Naura Najla (Unpad) & Muhammad Nabil Razhin (ITB).
Juara II
TimPal
“Memanfaatkan Teknologi Digital untuk Menambah Interaktivitas Siaran Radio dengan Audiens Global”
peserta Ni Komang Ayu Tri Kusuma Dewi & Dewa Ayu Sri Ananda Meranggi dari Universitas Udayana.
Juara III
Zahran Alya
“Menggencarkan Penggunaan Radio Digital sebagai Bagian dari Gaya Hidup yang Ramah Lingkungan.”
peserta Zahran Dawaur Rahmah & Alya Najala Fadilah dari Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya.
Juara Favorit
Nada Bersua
“Memanfaatkan Radio Digital sebagai Peluang Pertumbuhan Ekonomi Kreatif di Indonesia.”
peserta Nabila Putri Khuzaimah & Davina Raesa Maharani dari Unpad. (arm)*
