Kian Ketat, Ini Cara Terbaik Menangkan Persaingan di Dunia Kerja

Psikolog Nur Anugerah menjadi pembicara dalam Seminar Pembekalan Wisuda Unpad, beberapa waktu lalu.*

[Kanal Media Unpad] Salah satu tantangan yang dihadapi para lulusan perguruan tinggi adalah “memenangkan” persaingan untuk bisa bekerja di antara ribuan lulusan lainnya. Menghadapi tantangan tersebut, Psikolog sekaligus founder GenerasiCakap Nur Anugerah, M.Psi., membagikan beberapa cara yang dapat dilakukan lulusan Unpad untuk memenangkan persaingan di dunia kerja.

Saat menjadi pembicara dalam Seminar Pembekalan Wisuda Unpad, beberapa waktu lalu, Nur menjelaskan, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah motivasi awal dalam mencari pekerjaan. Pada umumnya motivasi tersebut didasari oleh hal-hal seperti keuangan, upaya mencari atau menerapkan ilmu pengetahuan, untuk keamanan psikologis, serta social concern.

Tidak hanya itu, motivasi lain yang cukup banyak muncul adalah berkaitan dengan kekuatan, permintaan, kemandirian, kreativitas, dan banyak juga yang menganggap bekerja sebagai bagian dari perjalanan hidup.

“Dari ke-8 motivasi bekerja ini temukan tiga alasan terkuat yang diinginkan ketika bekerja. Nanti kalau sedang interview teman-teman bisa highlight tiga hal tersebut. Kalimatnya bisa diramu kembali supaya bisa menarik di mata recruiter,” kata Nur.

Selanjutnya alumnus Psikologi Unpad tersebut menjelaskan bahwa memiliki kredibilitas juga sangat diperlukan dalam mencari pekerjaan. Selain lulus dari perguruan tinggi dibutuhkan juga penunjang lainnya yang dapat menjadi nilai tambah, seperti sertifikasi kompetensi dari lembaga yang kredibel, serta pengalaman kerja dan organisasi.

Nur juga menyampaikan ada hal-hal yang dapat dipersiapkan untuk memenangkan persaingan, yaitu mengenal diri sendiri (know yourself), mengenal perusahaan (know your employer), memiliki pengalaman (experience), dan melakukan refleksi terhadap pengalaman (reflect your experience).

Mengenal diri sendiri sangat penting dalam menentukan pekerjaan yang cocok dengan kepribadian. Nur menjelaskan dengan makin mengenal kepribadian diri kita, diharapkan dapat mendorong semangat untuk mengambil berbagai kesempatan yang membantu pengembangan kemampuan diri.

“Kita harus punya growth mindset. Kita tahu kepribadian kita apa, tetapi tidak membatasi diri kita dengan berbagai potensi atau kesempatan kerjaan yang lain, karena bisa jadi ketika kita mengambil kesempatan itu lebih know ourself better,” ujar Nur.

Selanjutnya, mengenal perusahaan dan membangun networking juga dapat dilakukan. Hal yang dapat diperhatikan adalah harus terlihat menonjol dengan aktif bertanya, juga dapat berkenalan secara langsung dengan orang-orang yang ada di perusahaan.

Mendapatkan pengalaman baru dengan berbagai aktivitas atau pekerjaan seperti internship, apprentice, dan volunteering juga dapat dilakukan. Tidak hanya melatih tataran kognitif atau pengetahuan, melatih kerja otot juga menjadi sangat penting.

Terakhir adalah merefleksi pengalaman yang telah didapatkan. Semua pengalaman selama proses mencari pekerjaan berlangsung dapat menjadi pelajaran dan direfleksikan pada kesempatan berikutnya.

“Teman-teman ingin jadi apa saja mimpi karirnya, yang penting punya keberaniannya untuk go for it, pursue our dream,” ujarnya. (art)*

Share this: