Tampilkan Performa Terbaik, Tim Unpad Optimistis Raih Juara di Pimnas 36

Delegasi Universitas Padjadjaran di ajang Pimnas 36. (Foto: Dadan Triawan)*

Laporan oleh Ahmad Dyandra Rama Putra Bagaskara dan Fella Rifnawati

[Kanal Media Unpad] Sejumlah delegasi Universitas Padjadjaran yang telah melakukan presentasi pada ajang Pimnas ke-36 memberikan kesan mereka. Mereka mengaku telah memberikan penampilan maksimal dan optimistis mendapat hasil terbaik.

Bergas Vrenli Nur Vendi atau biasa disapa Egas mengatakan, ia dan timnya berhasil menampilkan performa terbaik berdasarkan hasil latihan.

“Performanya bisa dibilang udah yang paling maksimal-lah setelah berbagai macam latihan dan preparasi yang kita lakukan. Bahkan, kita sempat agak kaget juga sama performa kita tadi,” jelas Egas. 

Sebagai informasi, Egas dan timnya mempresentasikan PKM mereka pada bidang Karsa Cipta yang berjudul “Inovasi Teknologi Cerdas Gelombang Audiosonik dan Ultrasonik (0,5kHz-44kHz) untuk meningkatkan Pertumbuhan serta Ketahanan Tanaman Padi terhadap Penyakit dan Hama”.

Saat presentasi berlangsung, banyak sekali produk, karya, dan inovasi menarik yang ditampilkan oleh tim PKM dari perguruan tinggi lain. Namun, salah satu perwakilan tim PKM Unpad pada bidang Riset Humaniora yang berjudul “Counter Wacana Cancel Culture dengan Menggunakan Pandangan Islam: Analisis Wacana Kritis dalam Media Sosial Twitter”, Afanin Hazimah, mengatakan bahwa hal tersebut tak membuat tim PKM Unpad gentar.

“Sebenarnya, untuk kelompok lain aku melihatnya bukan buat insecure karena masing-masing punya keunikan,” ujar Fannin.

Usai melakukan presentasi, tim PKM Unpad juga mendapat beberapa masukan dari para juri. Ulya Rachmawati dari tim PKM-RE dengan judul “Injectable Biocopolymer K-Carrageenan Chitosan Berbasis Hidrogel dengan Vascular Endothelial Growth Factor (VEGF) Sebagai Metode Inovatif Untuk Perawatan Ulkus Dekubitus” mengatakan, komentar juri yang paling berkesan adalah mengenai keamanan material yang digunakan untuk diaplikasikan ke manusia.

Kemudian, dari perwakilan tim PKM-PI mengenai pakan ternak fungsional, Budi Santoso, mengatakan bahwa juri memberikan respon positif mengenai produktivitas susu yang meningkat karena ketepatan penerapan IPTEK yang mereka terapkan.

Lebih lanjut, tim PKM Unpad dengan judul “Penerapan Pakan Fungsional Berbahan Baku Lokal untuk Meningkatkan Performa Kambing Perah di Kelompok Peternakan Tani Jaya Makmur Daerah Pesisir Pantai” tersebut juga optimistis meraih medali.

 “Kita udah optimistis banget bakalan dapat medali. Minimal dapat perak,” kata Budi.

Ke depannya, tim PKM Unpad berharap penelitian mereka dapat dilanjutkan supaya tidak berhenti di ajang Pimnas ini saja. Mereka juga berharap bahwa ada program lanjutan yang dapat mendukung riset mereka serta pendanaannya.

“Rasanya sayang kalau cuma berhenti di sini. Aku berharap ada program lanjutan yang bisa mendukung buat pengembangan riset yang aku lakuin. Mungkin, dari pendanaan atau penyediaan fasilitas,” ujar Ulya. (art)*                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                 

Share this: