Mahasiswa Fapet Unpad Kenalkan Dunia Peternakan kepada Pelajar SD

Mahasiswa Fakultas Peternakan Unpad kenalkan dunia peternakan kepada pelajar kelas 2 SDN Hegarmanah, Jatinangor, Selasa (14/11/2023).*

Laporan oleh Fajar Amali Kurniawan

[Kanal Media Unpad] Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran peserta program Soft Skill Organization (SSO) Badan Eksekutif Mahasiswa Fapet Unpad menggelar kegiatan pengabdian SDN 1 Hegarmanah, Jatinangor, Selasa (14/11/2023) lalu.

Kegiatan ini merupakan realisasi dari program SSO, atau program magang dua bulan bagi mahasiswa baru Fapet Unpad untuk mengenal struktur organisasi BEM Fapet sekaligus membangun nilai-nilai softskill dari segi wawasan maupun pengimplementasian.

Salah satu rangkaian dari kegiatan ini adalah membuat projek yang melibatkan seluruh anggota untuk berpartisipasi dalam memimpin, mengorganisir, dan saling bekerja sama.

Dalam rilis yang diterima Kanal Media Unpad, mengangkat “Cultivate Creativity with SSO Era Kita”, mahasiswa menggelar berbagai kegiatan bersama pelajar kelas 3 SD tersebut. Mulai dari pengenalan berbagai macam hewan ternak, membuat mozaik hewan ternak, mencatat cita-cita yang ingin pelajar capai, bermain gim, hingga belajar memilah sampah.

Alya selaku wakil ketua pelaksana mengatakan, harapan dari kegiatan ini selain membuat pelajar bergembira juga membuat mereka mencintai dan mengenal lebih luas mengenai hewan ternak.

Ia melanjutkan, ada beberapa manfaat dari kegiatan “Cultivate Creativity with SSO Era Kita”. Pertama, kegiatan ini memberi kesempatan bagi pelajar untuk meningkatkan pengetahuan mengenai dunia ternak melalui berbagai kegiatan, salah satunya membuat mozaik hewan ternak dari biji-bijian. Kegiatan ini mendorong pelajar untuk bekerja sama dan mengasah keterampilan motorik halus.

Kedua, kegiatan ini membantu anak-anak memahami pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan betapa pentingnya menjaga alam untuk generasi mendatang.

“Ketiga, dengan adanya sesi ‘Aku mau Cerita’, anak-anak SDN Hegarmanah 1 diharapkan memiliki gambaran terkait tujuan yang ingin mereka capai dan menjadi motivasi mereka untuk terus belajar. Dengan mengajarkan nilai-nilai ini sejak dini, diharapkan anak-anak akan tumbuh menjadi individu yang peduli dan bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitar,” paparnya. (rilis)*

Share this: