Dharma Wanita Unpad Gelar “Knowledge Sharing” Seputar Kesehatan Gigi

Dosen Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran Dr. Irmaleny drg, Sp.KG Subsp. KR(K), menjadi narasumber dalam acara "Knowledge Sharing" Dharma Wanita Persatuan Unpad di Ruang Serba Guna, Gedung 2 Lt. 2 Rektorat Unpad, Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung. (Foto: Dadan Triawan)*

[Kanal Media Unpad] Dharma Wanita Persatuan Universitas Padjadjaran menggelar Knowledge Sharing “Gigi Sehat Hidup pun Bahagia” dengan narasumber dosen Fakultas Kedokteran Gigi Dr. Irmaleny drg, Sp.KG Subsp. KR(K) di Ruang Serba Guna, Gedung 2 Lt. 2  Rektorat Unpad, Jl. Dipati  Ukur No. 35 Bandung.

Hadir dalam pertemuan tersebut  Ketua DWP Unpad Dr. Reiva Arief S. Kartasasmita, Wakil Ketua Bidang Sosbud Anita Yanyan,  Wakil Ketua Bidang Ekonomi Ani Hendarmawan, Ketua Panitia Pelaksana DW FKG Ine Dudi Aripin, para pengurus, dan anggota DWP Unpad.

Dalam pembukaannya, Ine Dudi Aripin  mengharapkan acara ini dapat bermanfaat bagi para anggota, khususnya menambah ilmu mengenai kesehatan gigi dan mulut.

Sementara itu, Dr. Reiva Arief mengatakan  bahwa erat keterkaitannya antara gigi, mulut dengan kualitas hidup. Gigi yang sehat menjadi bagian penting untuk bahagia sehingga kita lebih percaya diri dalam berinteraksi.

“Semoga kita semua sehat dan bahagia selalu,” harapnya.

Dalam materinya Dr. Irmaleny, drg., Sp.KG., Subsp.KR(K) yang merupakan Kepala Departemen Konservasi Gigi FKG Unpad mengupas pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Gigi dan mulut menjadi bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan dan dapat meningkatkan kualitas hidup menjadi lebih baik dan bahagia.

Dijelaskan Irmaleny, perawatan gigi yang baik tidak hanya penting untuk menjaga gigi tetap sehat dan terawat, tetapi juga dapat mencegah masalah gigi yang lebih serius dikemudian hari. Kesehatan gigi dan mulut yang buruk juga dapat menimbulkan berbagai komplikasi penyakit membahayakan seperti penyakit jantung, sinus, paru-paru, ginjal dan mata. Dengan kata lain, gigi dan mulut perlu diutamakan pemeliharannya, paparnya.

Selain itu, ia juga menjelaskan tentang karies gigi. Karies terjadi karena adanya kerusakan di bagian terluar gigi (email) dan terdalam (dentim). Penyakit ini bisa timbul karena kebersihan dan kesehatan mulut yang buruk. Bakteri yang terdapat pada mulut akan mengubah gula dari sisa makanan menjadi asam, yang membuat lingkungan gigi menjadi asam. Asam inilah yang akhirnya membuat lubang pada email gigi.

“Jika ada lubang pada gigi jangan dibiarkan hingga membesar, segeralah berobat ke dokter gigi dan lakukan penambalan. Sebab, jika sudah terkena saraf gigi maka perlu perawatan yang lebih intensif melalui saluran akar,” jelas Irmaleny.

Dr. Irmaleny juga membagikan tips merawat gigi agar tetap sehat dengan cara sederhana namun efektif untuk mencapai kesehatan gigi yang optimal, seperti membiasakan menggosok gigi sesudah makan dan menjelang tidur, menggunakan benang gigi, menjaga kebersihan sikat gigi, makan makanan yang berserat, hindari makanan dan minuman yang manis, dan banyak minum air putih untuk menghindari mulut kering.

Selain itu, ia juga menyarankan untuk tidak merokok dan minum minuman beralkohol. Penting juga untuk melakukan kontrol secara rutin ke dokter gigi meskipun tidak ada keluhan* (rillis/wati)*

Share this: