Unpad dan Unhas Perkuat Kolaborasi Wujudkan World Class University

Foto bersama pimpinan Universitas Padjadjaran bersama pimpinan Universitas Hasanuddin saat melakukan kunjungan kerja ke kampus Unhas. Kunjungan diterima di Unhas Hotel and Convention Center, Makassar, Jumat (20/10/2023). (Foto: Dadan Triawan)*

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran dan Universitas Hasanuddin berkomitmen memperkuat kolaborasi tridarma perguruan tinggi. Kolaborasi tersebut dilakukan agar kedua institusi tersebut sama-sama mampu mewujudkan visi misi menjadi World Class University.

Komitmen tersebut diwujudkan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama implementasi tridarma dan MBKM antar beberapa fakultas di lingkungan Unpad dan Unhas. Penandatanganan PKS dilakukan dalam acara kunjungan pimpinan Unpad ke kampus Unhas di Makassar, Jumat (20/10/2023).

Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti mengatakan, Unpad dan Unhas telah menjalin kerja sama yang sudah diformalisasi dalam penandatanganan Nota Kesepahaman 2020 lalu. Untuk itu, kunjungan Unpad ke Unhas kali ini dalam rangka menindaklanjuti agar Nota Kesepahaman tersebut bisa berjalan lebih konkret.

“Kami sambut gembira, kita bisa lakukan (berbagai) hal yang baik. Unpad dan Unhas ini memiliki banyak kesamaan,” kata Rektor.

Diakui Rektor, Unpad dan Unhas sendiri telah banyak menjalin kerja sama, khususnya di bidang pertukaran mahasiswa melalui program MBKM. Hal ini yang mendorong kolaborasi antara institusi PTN Badan Hukum tersebut perlu diperkuat ke aspek lainnya.

Rektor pun menawarkan untuk melakukan riset bersama. Unpad memiliki beberapa skema hibah riset yang bisa dikolaborasikan. Selain itu, Unpad juga menawarkan kerja sama penyelenggaraan Joint Degree atau program Fast Track bersama dengan Unpad.

“Mohon kerja sama ini  bisa kita lakukan,” kata Rektor.

Rektor Unhas Prof. Jamaluddin Jompa mengatakan, kunjungan pimpinan Unpad ke kampus Unhas merupakan salah satu upaya memperkuat kolaborasi antar perguruan tinggi di Indonesia. 

Ia menilai, untuk bisa mencapai target-target yang ditetapkan pemerintah, yaitu masuk 500 besar perguruan tinggi terbaik dunia dan menjadi World Class University, kolaborasi menjadi hal penting.

“Kami tidak pernah melihat Unpad sebagai saingan, tetapi sebagai teman. Dalam konteks ini, kita (Unhas) betul-betul membutuhkan kolaborasi,” ujar Rektor yang akrab disapa Prof. Jeje tersebut.

Lebih lanjut Prof. Jeje mengatakan, Unhas sendiri menawarkan kerja sama berupa riset dan publikasi bersama, sitasi publikasi bersama, hingga tawaran bagi dosen Unpad untuk melanjutkan studi di Unhas. Tawaran terakhir didasarkan, banyak dosen yang menjadi pejabat struktural di Unhas merupakan alumni Unpad.

“Tentunya kita juga menawarkan dosen Unpad untuk disekolahkan ke Unhas,” ujarnya.

Penandatanganan PKS tersebut dilakukan oleh lima fakultas, yaitu FK Unpad dengan FK Unhas, FKG Unpad dengan FKG Unhas, FEB Unpad dengan FEB Unhas, FH Unpad dengan FH Unhas, serta FIB Unpad dengan FIB Unhas. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Dekan masing-masing fakultas di lingkungan Unpad dan Unhas.

Selain diterima oleh Rektor dan pimpinan Unhas, kunjungan pimpinan Unpad tersebut juga diterima langsung oleh Ketua Majelis Wali Amanat Unhas Prof. Andi Alimuddin Unde.*

Share this: