Unpad dan Chinese Testing International Kolaborasi Dirikan Chinese Languange and Innovation Center

Tangkapan layar kerja sama Universitas Padjadjaran bersama enam perguruan tinggi di Indonesia dengan Chinese Testing International Co., Ltd. (CTI), Sabtu (9/9/2023).*

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran bekerja sama dengan Chinese Testing International Co., Ltd. (CTI) di bawah otorisasi Chinese Language and Education Center (CLEC) mengenai pendirian Chinese Languange and Innovation Center (CLIC). Dalam waktu dekat, CLIC akan didirikan di kampus Unpad.

Didukung KBRI Beijing, di Indonesia, CLIC akan didirikan di empat provinsi, yaitu Jawa Barat, DKI Jakarta, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Di Jawa Barat, CLIC akan dikelola oleh Unpad. Sementara di provinsi lainnya, CLIC akan dikelola oleh Universitas Pancasila, Institut London School of Public Relation, Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, dan Universitas Ciputra Surabaya.

Kerja sama tersebut diwujudkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) secara serentak oleh enam perguruan tinggi tersebut dalam pertemuan yang digelar secara daring, Sabtu (9/9/2023). Dari Unpad, penandatanganan MoU dilakukan langsung Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti.

“Kerja sama pendirian Chinese Languange and Innovation Center merupakan wujud komitmen Unpad dalam mendukung kuatnya kolaborasi Indonesia dan Tiongkok,” kata Rektor saat menyampaikan sambutan.

Unpad sendiri, kata Rektor, telah menjadi tuan rumah bagi ratusan mahasiswa asal Tiongkok yang berjalan bahasa Indonesia sejak 2015. Selain itu, Unpad secara aktif berkolaborasi dalam kegiatan akademik dan penelitian dengan perguruan tinggi mitra di Tiongkok.

“Pertukaran budaya ini telah memperkaya komunitas akademis dan memperkuat ikatan antar bangsa, yang menunjukkan semangat kolaborasi antara Indonesia dan Tiongkok,” kata Rektor.

Pendirian Chinese Languange and Innovation Center di Unpad merupakan inisiatif baik untuk meningkatkan hubungan pendidikan dan budaya antara Indonesia dan Tiongkok. Unpad sendiri berkomitmen membina dan mengembangkan pusat ini mnejadi platform pertukaran pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman antara Indonesia dan Tiongkok.

“Kami mempunyai harapan yang tinggi bahwa kolaborasi ini akan menghasilkan kemitraan yang bermanfaat. Dengan CLIC sebagai intinya, tujuan kami adalah untuk memajukan pemahaman bahasa dan budaya Tiongkok sambil mempromosikan inovasi dalam pendidikan,” ujar Rektor.

Sementara itu Duta Besar RI untuk Tiongkok Djauhari Oratmangun mengapresiasi pendirian Chinese Languange and Innovation Center tersebut. Diharapkan, pusat ini bisa meningkatkan pengetahuan pelajar Indonesia untuk mengetahui dan memahami budaya Tiongkok.

“Begitu juga sebaliknya. diharapkan banyak anak-anak muda China yang mengetahui dan mengerti teknologi yang dibutuhkan di Indonesia,” kata Djauhari.*

Share this: