Unpad Gelar Aksi Donor Darah dan Pemeriksaan Kesehatan

Memperingati Dies Natalis ke-10, Universitas Padjadjaran kegiatan donor darah dan pemeriksaan kesehatan sebagai bagian dari kegiatan "Unpad Berbagi" di Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Kamis (31/8/2023). (Foto: Arif Maulana)*

[Kanal Media Unpad] Sebagai bagian dari kegiatan Unpad Berbagi, Unpad menyelenggarakan kegiatan Donor Darah dan pemeriksaan kesehatan gratis  yang diikuti oleh keluarga besar Unpad, di Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Kamis (31/8/2023). Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Dies Natalis ke-66 Unpad.

“Pada hari ini kegiatan Unpad Berbagi melaksanakan donor darah dan pemeriksaan kesehatan,”  kata Ketua Dies Natalis Unpad Dr. Dadang Rahmat Hidayat, S.H., S.Sos., M.Si..

Kegiatan donor darah kali ini terselenggara atas kerja sama Unpad dengan PMI Kota Bandung. Ditargetkan, 120 labu darah terkumpul dari acara ini.

“Saya ucapkan terima kasih. Semoga apa yang kita lakukan mendapatkan keberkahan,” harap Prof. Dadang.

Dekan Fakultas Keperawatan sekaligus PIC Kegiatan Donor Darah Unpad Berbagi Prof. Kusman Ibrahim, S.Kp., M.NS, Ph.D. mengatakan bahwa antusiasme warga Unpad terhadap kegiatan ini cukup tinggi. Terlihat dari jumlah pendaftar yang melebihi target.

“Targetnya 120 kantung terkumpul, tapi Alhamdulillah antusiasmenya sangat besar, terdaftar 150 peserta yang siap untuk mendonorkan darahnya,” ungkap Prof. Kusman

DIkatakan Prof. Kusman, kegiatan donor darah ini merupakan salah satu bentuk kepedulian keluarga besar Unpad untuk berbagi kasih, khususnya bagi mereka yang membutuhkan donor darah.

Kantung darah yang terkumpul, akan disalurkan ke yang membutuhkan melalui PMI Kota Bandung.

Prof. Kusman berharap, acara ini dapat menumbuhkan kesadaran bagi keluarga besar Unpad bahwa masih banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan darah.

“Jadi setetes darah itu sangat berarti bagi yang membutuhkan, dan ini wujud kepedulian kita bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ujarnya.

Sementara itu, tim panitia kegiatan Donor Darah Unpad Berbagi Windy Rakhmawati, M.Kep., PhD mengatakan, pendaftar akan dilakukan skrining kesehatan terlebih dahulu sebelum menjadi pendonor. Donor darah sebaiknya dilakukan dalam keadaan sehat. 

Ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan sebelum donor darah, seperti kadar Hb dalam darah dan tekanan darah harus dalam keadaan normal.

“Pendonor juga harus cukup tidur. Minimal 7 jam,” kata Windy.

Sementara itu, pemeriksaan kesehatan gratis bekerja sama dengan Kalbe juga mendapatkan animo tinggi dari pendaftar, yaitu lebih dari 100 pendaftar.

Pemeriksaan kesehatan melalui magnetic resonance, meliputi pemeriksaan jantung, paru-paru, sendi, hati, kulit, pencernaan, dan pembuluh darah. (arm)*

Share this: