[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran melanjutkan kerja sama tridarma perguruan tinggi dengan Kementerian Dalam Negeri RI. Penguatan kerja sama diwujudkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman yang digelar di Ruang Sidang Utama Kantor Kemendagri RI, Jakarta Pusat, Rabu (24/5/2023).
Penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut dilakukan Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti dengan Sekretaris Jenderal Kemendagri RI Suhajar Diantoro serta disaksikan sejumlah pimpinan Unpad dan pejabat eselon di lingkungan Kemendagri RI.
Dalam sambutannya Suhajar mengatakan, Unpad banyak berkontribusi dalam perjalanan Kemendagri. Hal ini terlihat dari banyaknya alumni Unpad yang mengisi jabatan eselon di lingkungan Kemendagri.
“Unpad punya historis yang cukup dekat dengan Kemendagri,” kata Suhajar yang juga alumnus Unpad.
Selain itu, lanjut Suhajar, Unpad juga berjasa dalam mengembangkan kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang menjadi binaan Kemendagri RI. Saat didirikan, IPDN yang saat itu bernama Akademi Pemerintahan Dalam Negeri banyak menemukan tantangan dalam pengembangan kurikulum ilmu pemerintahan. Pasalnya, banyak persoalan di daerah yang asimetris hingga saat ini.
Menghadapi persoalan tersebut, Unpad hadir berkontribusi dalam memberikan pengajaran dan penguatan kurikulum ilmu pemerintahan. Selain menghadirkan para dosen untuk mengajar di IPDN, Unpad juga melakukan kerja sama untuk program Magister dan Doktor di IPDN. Kerja sama ini kemudian melahirkan program Pascasarjana di Kemendagri.
Untuk itu, Suhajar meminta agar penandatanganan Nota Kesepahaman ini berlanjut hingga penandatanganan Perjanjian Kerja Sama. “Berharap MoU ini ditindaklanjuti dengan PKS, silakan rumuskan pengembangan kerja samanya,” kata Suhajar.
Senada dengan Suhajar, Rektor juga mengapresiasi bahwa Unpad telah banyak mencetak sumber daya manusia yang mampu memegang posisi penting di Kemendagri. Karena itu, kerja sama yang dilakukan diharapkan makin panjang dan meluas.
Salah satu bentuk kerja sama yang ditawarkan adalah pembukaan studi bagi pegawai Kemendagri. Menurut Rektor, Unpad memiliki banyak bidang keilmuan yang paralel dengan bidang kerja di Kemendagri.
“Mungkin yang selama ini aktif (menjadi tujuan studi) adalah FISIP. Kita punya bidang fakultas lain, karena pembangunan daerah itu memiliki dimensi yang lebih luas,” kata Rektor.
Rektor pun mengharapkan seremonial perpanjangan kerja sama ini terus diimplementasikan melalui penandatangan PKS sesuai dengan kebutuhan pembangunan bangsa.*
