Masuki Usia 20 Tahun, RSGM Unpad Berhasil Raih Sejumlah Capaian

RSGM Unpad
Suasana kegiatan HUT ke-20 RSGM Unpad di Komplek RSGM FKG Unpad, Sekeloa, Bandung, Rabu (1/3/2023). (Foto: Humas RSGM)*

[Kanal Media Unpad] Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Padjadjaran telah memasuki usia 20 tahun. Pada usia tersebut, beberapa capaian telah berhasil diperoleh RSGM dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan gigi dan mulut kepada sivitas akademika Unpad maupun masyarakat umum.

Direktur Utama RSGM Unpad Dr. Kosterman Usri, drg., M.M., mengatakan, di usianya yang ke-20 tahun, RSGM Unpad telah berhasil merealisasikan target untuk menjadi rumah sakit yang dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dimulai dari perolehan akreditasi “Paripurna” dari Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Indonesia (LARSI), hingga penetapan Rumah Sakit Pendidikan Utama untuk FKG Unpad oleh Menteri Kesehatan RI.

“Penetapan tersebut menjadikan RSGM Unpad menjadi satu-satunya rumah sakit yang dioperasionalkan Unpad (saat ini),” tutur Kosterman saat memberikan sambutan pada acara HUT ke-20 RSGM Unpad di Komplek RSGM FKG Unpad, Sekeloa, Bandung, Rabu (1/3/2023).

Selain telah merealisasikan persyaratan untuk menjadi rumah sakit, RSGM Unpad juga telah mengembangkan berbagai inovasi pelayanan. Salah satunya memiliki fasilitas pusat pelayanan khusus bagi pasien berkebutuhan khusus.

Pusat Pelayanan Pasien Berkebutuhan Khusus ini akan dikembangkan tidak hanya untuk pelayanan perawatan kesehatan gigi. Pelayanan juga  dibuka untuk konsultasi dengan tim ahli. Di pusat tersebut, tersedia satu ruangan khusus untuk sesi konsultasi yang akan melibatkan tim dari Keperawatan dan Psikologi.

Kosterman berharap, di usianya yang ke-20 tahun ini, RSGM Unpad bisa lebih memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat.

Hal senada disampaikan Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Sumber Daya Unpad Prof. Ida Nurlinda. Dalam sambutannya Prof. Ida mengatakan, keberhasilan menjadi RS Pendidikan menandakan bahwa RSGM Unpad tidak hanya memberikan pelayanan kepada masyarakat, tetapi juga menjadi wahana bagi FKG dalam proses pendidikan.

“Ini adalah pencapaian luar biasa yang harus diapresiasi,” kata Prof. Ida.

Diakui Prof. Ida, dalam perjalanannya selama 20 tahun, telah banyak tangan, pemikiran, dan peran yang membesarkan RSGM sehingga bisa berada pada posisi saat ini. Karena itu, ia mendorong RSGM Unpad untuk terus meningkatkan sinergi atas RSGM, FKG, dan Unpad agar dapat mencapai target yang lebih tinggi, di antaranya mendukung pencapaian Unpad di 500 besar dunia serta mengimplementasikan Unpad bermanfaat dan mendunia.

Prof. Ida juga berharap, RSGM bisa menjadi satuan usaha Unpad yang mandiri dan berkontribusi dalam membesarkan nama baik Unpad sebagai PTN Badan Hukum. “Mudah-mudahan dengan usia 20 tahun ini, dengan berbagai fasilitas dan inovasi yang ada bisa menjadikan RSGM Unpad menjadi layanan kesehatan yang punya kemaslahatan untuk masyarakat,” ucapnya.

Acara HUT ke-20 RSGM Unpad juga diisi dengan peluncuran logo 20 tahun RSGM Unpad, Gelar Wicara “Kesehatan Mental untuk Tenaga Kesehatan”, serta bakti sosial berupa operasi celah bibir dan langit-langit gratis oleh Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-langit (YPPCBL).*

Share this: