Siapkan Agroindustri Berkelanjutan di Era VUCA, Prodi Tin Unpad Gelar Seminar

Foto bersama pembicara Seminar "Tinager 2022” yang digelar di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Kamis (27/10/2022).*

[Kanal Media Unpad] Program Studi Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Industri Pertanian Universitas Padjadjaran menggelar acara tahunan bertajuk “Tinager 2022” yang digelar di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Kamis (27/10/2022).

Kegiatan berupa seminar yang mengusung tema “Pengembangan Agroindustri Berkelanjutan di Era VUCA Menuju Kemandirian Pangan dan Energi” ini digelar secara hybrid. Seminar ini menghadirkan pembicara kunci Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin RI Putu Juli Ardika.

Selain itu, seminar ini menghadirkan enam pembicara, yaitu Prof. Ir. Yazid Bindar, M.Sc. Ph.D dari Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung, Prof. Dr. Ir. Yandra Arkeman, M.Eng dari SBRC Institut Pertanian Bogor, Dr. Akbar Hanif Dawam Abdullah, M.T. dari Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk BRIN, Dr. Efri Mardawari, S.TP., M.T, dari Prodi Teknologi Industri Pertanian Unpad, Arief Fatullah, S.P. dari GGP, dan Dr. Hidayat S.Kom, M.Sc. dari Pusat Riset Limnologi dan Sumber Daya Air BRIN.

Dekan FTIP Unpad Dr. Sarifah Nurjanah, M.App.Sc., mengatakan, pengembangan agroindustri berkelanjutan di era Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity (VUCA) menuju kemandirian pangan dan energi merupakan suatu tantangan.

Tantangan tersebut terdiri penyiapan SDM berkualitas, penyediaan bahan baku berkelanjutan, pengembangan teknologi, hingga implementasi teknologi maupun digitalisasi.

“Tantangan ini tentu tidak bisa dijawab oleh salah satu komponen pemangku kepentingan tetapi memerlukan kolaborasi antara semua semua pemangku agroindustri baik dari Perguruan Tinggi, Pemerintah dan dunia industri,” ujarnya.

Seminar ini juga menghadirkan 72 pemakalah dari 10 kelompok topik utama yang terdiri dari manajemen rantai pasok agroindustri yang berkelanjutan, rekayasa sistem dan ergronomi yang berkelanjutan, learn manufacturing dan produksi bersih proses agroindustri, sustainability assessment pada produk dan proses agroindustri, teknologi proses agroindustri, lingkungan agroindustri, system informasi anroindustri, teknologi bioproses agroindustri, biomaterial maju dan biomasa, serta manajemen agroindustri. (rilis)*

Share this: