[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran kembali menyelenggarakan acara “Festival Kampus Merdeka 3.0” yang digelar secara hybrid dari Studio Hybrid Gedung Perpustakaan Pusat Unpad di kampus Jatinangor, Sabtu (26/2/2022).
Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti mengatakan, kegiatan ini digelar untuk mendukung program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka yang digulirkan Kemendikbudristek RI dapat berjalan efektif di Unpad.
“Ini adalah sebagai bentuk support dalam membuat keberlanjutan program MBKM di kampus Unpad,” kata Rektor.
Implementasi MBKM dihadapkan pada sejumlah tantangan. Salah satunya adalah insersi kegiatan MBKM melalui kurikulum yang efektif dan tetap mampu mencapai capaian pembelajaran yang ditentukan. Banyak di antara mahasiswa mengikuti MBKM dengan mengambil mata kuliah yang tidak sebidang dengan kurikulum yang ditetapkan.
Rektor mengatakan, Unpad sendiri berkomitmen mendorong mahasiswa menyalurkan minat dan bakatnya melalui MBKM. Karena itu, prodi didorong untuk menyiapkan metode agar mahasiswa dapat mempelajari ilmu pengetahuan lain yang sesuai minat, bakat, dan keingintahuannya tanpa mengganggu capaian pembelajaran.
Melalui metode ini, lulusan Unpad diharapkan bukan hanya memiliki kompetensi pengetahuan sesuai prodinya. Namun, lulusan juga punya karakter dan prestasi ikutan yang bisa diraih ketika terjun di masyarakat.
“MBKM bagi kami itu adalah tetap menjamin capaian pembelajaran sekaligus membekali potensi prestasi ikutan bagi mahasiswa kapan pun dan di mana pun,” kata Rektor.
Selain mendorong prodi menyiapkan kurikulum yang efektif, kegiatan ini juga menjadi ajang berbagi pengalaman dan menjalin kerja sama antar prodi. Rektor mengatakan, ada beberapa prodi yang mungkin sudah memiliki strategi pas dalam melaksanakan MBKM.
Strategi ini tidak hanya dalam penerapan cara, konversi SKS, atau hal teknis lainnya. Akan tetapi, bagaimana upaya prodi menjalin kerja sama dengan mitra dalam mendukung MBKM.
“Bisa juga mitra-mitra ini dimanfaatkan prodi lainnya. Lewat festival ini bisa manfaatkan prodi untuk menjalin banyak mitra,” kata Rektor.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad Prof. Arief S. Kartasasmita menjelaskan, sejak program MBKM digulirkan pada 2020, ada delapan kegiatan yang telah diselenggarakan Unpad.
Delapan kegiatan tersebut meliputi pertukaran mahasiswa, penelitian/riset, proyek kemanusiaan, magang, kewirausahaan, studi independen, membangun desa melalui KKN Tematik, serta program asistensi mengajar di sekolah.
Total ada 3.890 mahasiswa Unpad mengikuti MBKM. Sementara 1.236 mahasiswa luar mengikuti program MBKM di Unpad.
“Apresiasi untuk Kaprodi dan mahasiswa yang selama ini aktif mendukung program MBKM,” kata Prof. Arief.*
