Konsisten dan Tertib Administrasi, Unpad Raih Penghargaan dari Kanwil Ditjen Perbendaharaan Jabar

Universitas Padjadjaran. (Foto: Dadan Triawan)*

Laporan oleh Arif Maulana

unpad
Direktur Keuangan dan Tresuri Unpad Dr. Edi. Jaenudin, M.Si., Ak. (Foto: Dadan Triawan)*

[unpad.ac.id, 1/10/2020] Universitas Padjadjaran meraih penghargaan dari Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Barat sebagai unit kerja terbaik berdasarkan kinerja pelaksanaan anggaran satker semester II tahun 2019.

Pengumuman penghargaan dilakukan dalam pertemuan secara virtual oleh Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Jabar Djoko Hendratto, Selasa (29/9). Pada pertemuan tersebut, Unpad diwakili Direktur Keuangan dan Tresuri Edi Jaenudin, M.Si., Ak.

Edi mengatakan, setiap semester, Kanwil Ditjen Perbendaharaan Jabar rutin memberikan apresiasi kepada unit kerja yang dalam proses pengadministrasiannya memenuhi kriteria. Ada cukup banyak kriteria yang ditetapkan.

(baca juga: Unpad Raih Penghargaan dari KPPN Bandung I)

Kriteria tersebut di antaranya, ketepatan waktu, minimnya kesalahan, hingga pemenuhan sejumlah indikator yang menunjukkan bahwa penatausahaan unit kerja dalam proses pencarian dilakukan dengan baik.

“Ini adalah sebuah penghargaan untuk seluruh teman-teman yang sudah berusaha lakukan hal terbaik dalam bekerja,” ujar Edi saat diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (30/9).

Edi mengatakan, salah satu hal yang sudah dilakukan Unpad adalah konsisten dan tertib dalam pengadministrasian. Unpad secara konsisten telah menerapkan pencairan gaji dan tunjangan, baik yang bersumber dari dana APBN maupun NonAPBN.

(baca juga: Unpad Raih Terbaik Ketiga Validitas Data SPM dari KPPN Bandung Wilayah I)

Pencairan gaji dan tunjangan telah sesuai setiap tanggal tertentu, yaitu gaji tanggal 1, tunjangan sertifikasi dosen tanggal 5, uang makan tanggal 10, serta tunjangan kinerja tanggal 15 setiap bulannya. Konsistensi ini sudah dilakukan sejak akhir 2016.

Agar tetap konsisten, pihaknya telah bekerja sama dengan instansi terkait, seperti KPPN Bandung I maupun perbankan. Selain itu, ada beberapa hal yang mesti selalu disiapkan dengan baik, yaitu dokumen dan sumber daya manusianya.

(baca juga: Unpad Mulai Terapkan Sistem ERP untuk Transaksi Finansial)

“Kita buat seluruh administrasinya konsisten. Alhamdulillah seragam tanggalnya, seragam administrasinya, seragam dokumen yang disiapkan sehingga kesalahan bisa dihindari,” kata Edi.

Ke depan, Unpad berupaya menerapkan pengadministrasian keuangan secara digital dalam setiap aktivitas. Saat ini, Unpad sudah menerapkan sistem pengadaan, belanja barang, modal dan jasa sudah berbasis ERP. Selanjutnya, proses ERP juga akan diterapkan untuk modul Human Capital Management (HCM).

“Kalau sudah kita selesaikan dengan baik modul HCM-nya integrasinya akan lebih enak,” kata Edi.*

Share this: