Kreasikan Metode Belajar Efektif, Yasa Putri Salsabilla Jadi Wisudawan Terbaik Sarjana Terapan Unpad

Yasa

Laporan oleh Artanti Hendriyana

wisudawan terbaik
Yasa Putri Salsabilla. (Foto: Arif Maulana)*

[unpad.ac.id, 5/8/2020] Memiliki target lulus tepat waktu dan IPK yang memuaskan, mendorong Yasa Putri Salsabilla menjadi Wisudawan Terbaik Sarjana Terapan pada Wisuda Unpad Gelombang IV Tahun Akademik 2019-2020. Wisuda dilaksanakan secara daring dan luring di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad, Jalan Dipati Ukur No. 35 Bandung, Rabu (5/8).

“Pencapaian ini tentunya saya persembahkan untuk kedua orang tua saya, jurusan, dan fakultas saya, orang-orang terdekat saya yang selama ini selalu mendukung saya bahkan disaat terburuk saya, serta teman-teman seperjuangan saya di Akuntansi Perpajakan 2016. Sampai di titik ini bukan perjalanan yang mudah, tetapi Allah swt membuat perjalanan saya hingga titik ini terasa lebih ringan untuk dilalui,” ujar Yasa saat dihubungi Kantor Komunikasi Publik (KKP) Unpad usai pelaksanaan wisuda.

(baca juga: Menjadi Optimistis Ala Rizki Harta Cipta, Wisudawan Terbaik Program Doktor Unpad)

Yasa lulus dari Akuntasi Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad dengan skripsi berjudul “Analisis Kontribusi Retribusi Pasar terhadap Pendapatan Asli Daerah (Studi Kasus pada Pemerintah Kabupaten Bandung Tahun 2014 sampai dengan Tahun 2018)”. Ia dinyatakan lulus pada Mei 2020 dengan IPK 3,85 dan masa studi 3,5 tahun.

“Saya menjalani masa perkuliahan dengan target lulus tepat waktu dan IPK yang memuaskan, tetapi saya tidak ingin membebani atau memaksakan diri saya atas target tersebut. Bagi saya yang terpenting segala sesuatu dilakukan dengan ikhlas dan niat yang baik, tidak lupa harus disertai ikhtiar dan doa semaksimal mungkin. Hasilnya seperti apapun tidak masalah, yang penting saat berproses untuk mencapai target kita sudah melakukan yang terbaik tanpa membebani diri kita sendiri,” ujar perempuan asal Bandung ini.

Cara belajar efektif menurut Yasa yaitu dengan mengenali cara belajar yang cocok dan tepat menurut masing-masing individu. Dengan mengetahui cara belajar yang cocok dan tepat, dapat membuat belajar menjadi lebih nyaman.

(baca juga: Hobi Belajar Antarkan Zikrina Mustamirra Jadi Wisudawan Terbaik Program Sarjana)

“Sebagai contoh saya paham bahwa saya tidak bisa belajar dengan sistem kebut semalam, maka dari itu saya cenderung mendengarkan dosen saat di kelas sehingga saat di rumah saya cukup mengulangnya,” ungkap Yasa.

Saat kuliah, Yasa aktif di sejumlah organisasi. Diantaranya sebagai Manajer Human Development Center Himpunan Mahasiswa Perpajakan (HIMAPPA) Unpad, volunteer BEM FEB Unpad, dan apprentice staff Financial Market Comunity (FMC) FEB Unpad.

Ia juga merupakan Mahasiswa Berprestasi Akuntansi Perpajakan 2019 dan peraih Beasiswa BAWAKU Mahasiswa Prestasi Umum (Penyelenggara Pemerintah Kota Bandung) tahun akademik 2018/2019.

Yasa pun berkeinginan untuk terus mengembangkan diri, termasuk mempelajari hal-hal baru dan memperluas relasi. Saat ini, Yasa sudah diterima sebagai mahasiswa Magister MBA Institut Teknologi Bandung.(arm)*

Share this: