Universitas Udayana Kunjungi Unpad untuk Pelajari Pengelolaan Sistem Informasi Akademik

Sekretaris Direktorat Pendidikan dan Kemahasiswaan Unpad, Ahmad Baehaqi, S.Si., M.T., saat menerima kunjungan delegasi Universitas Udayana di Ruang Rapat Bersama Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Jumat (18/11). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

[Unpad.ac.id, 18/11/2016] Sejumlah pimpinan dan staf Universitas Udayana Bali melakukan kunjungan ke Universitas Padjadjaran, Jumat (18/11). Kunjungan dilakukan dalam rangka mengetahui lebih lanjut tentang sistem informasi akademik yang digunakan di Unpad.

Sekretaris Direktorat Pendidikan dan Kemahasiswaan Unpad, Ahmad Baehaqi, S.Si., M.T., saat menerima kunjungan delegasi Universitas Udayana di Ruang Rapat Bersama Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Jumat (18/11). (Foto oleh: Tedi Yusup)*
Sekretaris Direktorat Pendidikan dan Kemahasiswaan Unpad, Ahmad Baehaqi, S.Si., M.T., saat menerima kunjungan delegasi Universitas Udayana di Ruang Rapat Bersama Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Jumat (18/11). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Rombongan Unud diterima oleh Sekretaris Direktorat Pendidikan dan Kemahasiswaan Unpad, Ahmad Baehaqi, S.Si., M.T., Kepala Subbagian Pengelolaan Pembelajaran Unpad Nendar Amirulloh Permana, S.Si., M.T., Kepala Subbagian Tahapan Persiapan Bersama dan Kuliah Kerja Nyata Unpad Arief Irmansyah, S.Sos., M.Si., serta staf Direktorat Pendidikan dan Kemahasiswaan Irma Nuraini, M.T., di Ruang Rapat Bersama Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor.

Adapun rombongan dari Unud terdiri dari Pembantu Rektor I Unud, Prof. Dr. I Made Damriyasa, drh., M.S., pimpinan dari beberapa fakultas di lingkungan Unud, staf Biro Administrasi Akademik, serta staf Unit Sumber Daya Informasi (USDI) Unud.

“Kami ingin mendapatkan informasi lebih lanjut terkait hal-hal apa yang telah dilakukan di Unpad, sehingga ini menjadi pembelajaran untuk kami ke depannya,” ujar Prof. Damriyasa.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Baehaqi menyampaikan presentasi tentang Sistem Informasi Administrasi Terpadu (SIAT) Unpad, jalur masuk dan alur registrasi mahasiswa baru, serta ketentuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang diterapkan di Unpad.

Presentasi selanjutnya disampaikan Nendar terkait proses wisuda di Unpad. Nendar mengatakan, prosesi wisuda Unpad digelar 4 kali dalam setahun dan meluluskan sekitar 10.000 lulusan dalam 4 prosesi tersebut. Rombongan pun diperlihatkan tayangan video seputar pelaksanaan wisuda di Unpad.

Presentasi selanjutnya dilakukan oleh Arief terkait pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata di Unpad. Dalam presentasinya, Arief mengemukakan, pelaksanaan KKN di Unpad diistilahkan dengan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM) Program Pengabdian kepada Masyarakat-Dosen (PPMD) Integratif. Pelaksanaan KKNM sendiri saat ini diintegrasikan dengan program Profesor Masuk Desa, dimana para guru besar Unpad terjun langsung melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat sekaligus menjadi Dosen Pendamping Lapangan (DPL) bagi peserta KKNM.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

Share this: