Rektor, “Unpad Menuju Universitas Generasi Ketiga”

[Unpad.ac.id, 2/02/2016] Universitas Padjadjaran sedang bersiap menjadi perguruan tinggi generasi ketiga yang memerankan diri sebagai knowledge hub di abad 21. Hal ini didasarkan bahwa perguruan tinggi telah menjadi instrumen pembangunan ekonomi, seiring perubahan perspektif pemerintah yang melihat perguruan tinggi sebagai inkubator berbagai kegiatan komersial berbasis teknologi.

Suasana Wisuda Gelombang II Tahun Akademik 2015/2016 di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad Jln. Dipati Ukur 35 Bandung, Selasa (2/02). Wisuda akan berlangsung pada 2-4 Februari 2016. (Foto oleh: Tedi Yusup)*
Suasana Wisuda Gelombang II Tahun Akademik 2015/2016 di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad Jln. Dipati Ukur 35 Bandung, Selasa (2/02). Wisuda akan berlangsung pada 2-4 Februari 2016. (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, mengatakan hal tersebut saat membacakan pidato pada pelaksanaan Wisuda Gelombang II Unpad TA 2015/2016 di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad, Jalan Dipati Ukur No. 35, Bandung, Selasa (2/02). Pada pelaksanaan kali ini, Unpad mewisuda 2.113 lulusan melalui upacara wisuda yang digelar pada 2 – 4 Februari 2016. Konsep perguruan tinggi generasi ketiga diperkenalkan oleh profesor University of Technology in Delft Belanda, Prof. J.G. Wissema.

Wisuda kali ini dihadiri oleh anggota Majelis Wali Amanah (MWA), Senat Akademik, dan Dewan Profesor. Turut hadir Ketua MWA Unpad yang juga sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Drs. Rudiantara, MBA.

Dalam pidato bertajuk “Transformasi Universitas Padjadjaran Menuju Universitas Generasi Ketiga”, Rektor menyampaikan strategi pengembangan pengelolaan model perguruan tinggi generasi ketiga yang dilakukan Unpad telah tercantum dalam Rencana Pengembangan Jangka Panjang Unpad 2007-2025.

“Pendidikan dilakukan untuk menghasilkan ilmuwan, profesional, dan enterpreneur yang dididik secara ilmiah, bekerja sama dengan berbagai pihak, mengembangkan riset-riset transdisiplin, beroperasi dalam setting dan menggunakan standar internasional, serta mengembangkan kemandirian dan mengurangi ketergantungan dalam aspek finansial terhadap pemerintah,” kata Rektor.

Dalam mewujudkan upaya tersebut, Unpad tengah menyiapkan empat perspektif, meliputi: learning and growth, business process, stakeholders, dan financial. Empat perspektif tersebut terimplementasi dalam upaya penguatan tata kelola dan kualitas SDM unggul, penguatan aspek Tridharma yang terintegrasi dengan Pola Ilmiah Pokok Unpad, penguatan kemitraan strategis, serta penguatan pengelolaan keuangan yang lebih transparan, akuntabel, dan cost-effective.

Penguatan tersebut tidak akan terjalin tanpa dukungan penuh semua pihak. Untuk itu, Rektor berharap para alumni dapat berperan positif di dalam kehidupan bermasyarakat. “Maknailah kelulusan ini sebagai sebuah tahap yang akan mengantarkan semua wisudawan untuk mendarmabaktikan segala pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh,” imbuh Rektor.

Dalam pelaksanaan prosesi wisuda kali ini, Rektor mengapresiasi wisudawan terbaik dari seluruh jenjang program studi. Adapun data wisudawan terbaik tersebut yaitu:

  1. Wisudawan terbaik Program Doktor diraih oleh Zulkarnain dari prodi Ilmu Pertanian;
  2. Wisudawan terbaik Program Magister diraih oleh Since Ristiani Talan dari prodi Ilmu Komunikasi;
  3. Wisudawan terbaik Program Spesialis diraih oleh Rizki Hanriko dari prodi Ilmu Patologi Anatomi;
  4. Wisudawan terbaik Program Profesi diraih Rudi Nugraha dari prodi Ners;
  5. Wisudawan terbaik Program Sarjana diraih oleh Vindy Margaretha Miguna dari prodi Kedokteran;
  6. Wisudawan terbaik Program Diploma diraih oleh Syarif Abdul Manaf dari prodi Teknik Informatika
  7. Wisudawan tertua diraih oleh M. Ulum A. Gani dari program Doktor Teknik Geologi usia 66 tahun 1 bulan 14 hari
  8. Wisudawan termuda diraih oleh Getty Innash Nandika dari prodi Kedokteran usia 19 tahun 4 bulan 8 hari.*

Unduh Pidato Rektor pada Wisuda Gelombang II Tahun Akademik 2015/2016

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

Share this: