Pelatihan table manner Dharma Wanita Persatuan Unpad (Foto oleh: Tedi Yusup)*

[Unpad.ac.id, 9/09/2015] Dalam kehidupan bermasyarakat terutama di era globalisasi saat ini kita perlu mengetahui tata cara “Table Manner”, menguasai table maner merupakan bentuk citra diri, bahkan profesionalisme seseorang, dan seringkali dikaitkan dengan kemewahan, padahal banyak sisi positif yang perlu kita ambil manfaatnya. Banyak hal yang harus diperhatikan pada saat kita menerima undangan jamuan makan, tidak sebatas hanya makan dan duduk di atas meja makan saja.

(Foto oleh: Tedi Yusup)*
Pelatihan table manner Dharma Wanita Persatuan Unpad (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Demikian disampaikan oleh Andreas Hasbulloh selaku Food and Beverage Manager Hotel Preanger Bandung pada saat memberikan materi Pelatihan “Table Manner” kepada 71 orang ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unpad di Ruang Mahabrata, Hotel Preanger, Jl. Asia Afrika No. 81 Bandung, Selasa (8/9) kemarin.

Acara yang dibuka oleh Ketua Bidang Sosial dan Budaya DWP Unpad, Titin Roni Kastaman, mengatakan tujuan pelatihan ini adalah untuk memberikan wawasan pemahaman pengetahuan kepada Ibu-ibu anggota DWP Unpad tentang apa, bagaimana, dan berbagai hal yang perlu diketahui tentang table manner,” ungkapnya.

Sementara Ketua DWP Unpad, Tina Tri Hanggono Achmad, berharap, dengan mengikuti pelatihan ini maka peserta semakin percaya diri dengan bekal ilmu etiket di meja makan, bagaimana seharusnya bersikap dan menjaga profesionalisme di segala situasi. “Artinya, dalam kondisi apapun, jamuan makan bersama teman, menemani suami, bertemu kolega, klien, atau undangan formal lainnya, kita harus tetap tampil percaya diri,” ujar Tina.

Setelah penjelasan materi, acara ini dilanjutkan dengan praktik table manner, lengkap dengan peralatan dan hidangannya dengan menggunakan American Style. Pelatihan dimulai dengan pengenalan tata cara makan di meja makan lengkap dengan alat makan. Dijelaskan juga materi tentang manfaat perjamuan, tipe pelayanan, etika berbusana, menu yang disediakan, alat hidangan, serta hal-hal tabu yang dilakukan.

Salah seorang peserta, Daisy Deddy Mulyana mengungkapkan, kegiatan ini memiliki manfaat yang besar bagi anggota DWP Unpad. Setidaknya kini kami mempunyai wawasan table manner, bukan sekadar makan bersama biasa. Di sana ada etika dan aturan-aturan yang penuh makna, serta misi yang hendak dicapai dari jamuan tersebut,” ujarnya. *

Laporan oleh: Wati / eh

 

Share this: