[Unpad.ac.id, 16/04/2015] Sebanyak 34 pelajar kelas XI IPA dan 3 orang guru dari SMAN 1 Padangpanjang, Sumatera Barat, berkunjung ke Unpad, Kamis (16/04). Rombongan tersebut secara resmi diterima oleh staf UPT Humas Unpad di Ruang Rapat Bersama Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor.
Salah satu tujuan kunjungan pelajar ke Unpad adalah untuk mengetahui lebih jauh kondisi perkuliahan di Unpad. Secara keseluruhan, pelajar mengaku tertarik untuk melanjutkan studi di Unpad. Ketertarikan tersebut mereka lontarkan tatkala salah seorang staf UPT Humas Unpad, Dra. Wati Sukmawati bertanya tentang sejauh mana minat mereka masuk ke Unpad.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Hendrison, S.Pd., Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Padangpanjang yang menjadi ketua rombongan. Menurutnya, antusiasme pelajar untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri, termasuk Unpad, sangat tinggi.
“Untuk itu, kita ingin mengetahui seluk beluk dari Unpad agar dapat menjawab berbagai pertanyaan yang muncul dari murid-murid kami,” ujar Hendrison.
Lebih lanjut Guru Bahasa Inggris tersebut mengungkapkan, sudah banyak alumni dari SMAN 1 Padangpanjang yang diterima di Unpad. Untuk itu, ia yakin para siswa memiliki banyak peluang untuk masuk ke Unpad.
Dalam kesempatan tersebut, para pelajar diberikan tayangan video profil Unpad serta presentasi mengenai informasi tentang Unpad oleh Wati, mulai dari profil Unpad, informasi fakultas dan program studi, beasiswa, hingga jalur masuk Unpad yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Beragam pertanyaan mengenai program studi pun dilontarkan oleh beberapa siswa. Menanggapi pertanyaan tersebut, Wati menerangkan agar para siswa untuk memilih program studi yang linier di SNMPTN. Misalnya, siswa dari kelompok IPA disarankan untuk memilih program studi yang linier.
“SNMPTN itu kan basisnya nilai rapor. Apalagi sekarang sudah menerapkan Kurikulum 2013 yang sudah sejak dari memilih jurusan melalui pendekatan psikotest,” ujar Wati.
Pertanyaan lain dilontarkan oleh Alif Rahman Milza terkait bagaimana agar dapat menyelesaikan studi tepat waktu. Menurut Wati, manajemen diri sendiri adalah jawaban efektif agar dapat menyelesaikan studi tepat waktu.
“Tidak melulu seseorang itu harus berkutat dengan buku dan belajar di kamar. Kita juga harus banyak bersosialisasi dan berdiskusi. Manfaatkan juga sarana pendidikan yang ada,” kata Wati.
Selain itu, Wati juga menyarankan agar menyesuaikan metode belajar sesuai dengan kemampuan. “Optimalkan cara belajarnya, ada yang bisa belajar lewat verbal, audio, atau kinestetik, ataupun lebih senang belajar sendiri,” imbuhnya.
Kunjungan tersebut juga dihadiri oleh dua orang alumni SMAN 1 Padangpanjang, yaitu Muhammad Ridho Yonas, alumni angkatan 2012 yang saat ini menjadi mahasiswa Fakutas Teknik Geologi Unpad, dan Rani Paramitha, alumni angkatan 2014 mahasiswa Fakultas Kedokteran Unpad.*
Laporan oleh: Arief Maulana / eh
