Wawasan Kebangsaan Mahasiswa Turut Pengaruhi Masa Depan Bangsa

r. Kurdinanto Sarah, MSc., dari Lemhanas RI saat menyampaikan materi pada Dialog Kebangsaan di PSBJ FIB Unpad Jatinangor, Selasa (22/10) kemarin. (Foto: Erman)*

[Unpad, 23/10/2013] Cita-cita mencapai tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak akan tercapai bila warga masyarakat mengabaikan rel doktrin kebangsaan yang meliputi nasionalisme dan wawasan nusantara serta rel doktrin kerakyatan yang menegaskan kedaulatan rakyat. Mahasiswa sebagai generasi penerus harus memahami wawasan kebangsaan tersebut.

Ir. Kurdinanto Sarah, MSc., dari Lemhanas RI saat menyampaikan materi pada Dialog Kebangsaan di PSBJ FIB Unpad Jatinangor, Selasa (22/10) kemarin. (Foto: Erman)*

Ir. Kurdinanto Sarah, MSc., tenaga ahli pengkaji bidang Iptek Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Republik Indonesia, mengatakan hal tersebut pada kegiatan “Dialog Kebangsaan dalam Rangka Memantapkan Nilai-Nilai Kebangsaan di Kalangan Mahasiswa melalui Implementasi 4 Konsensus Dasar Bangsa” yang diselenggarakan Lemhanas dan Unpad di Ruang PSBJ Fakultas Ilmu Budaya Unpad Jatinangor, Selasa (22/10) kemarin. Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari hingga Kamis (24/10) besok.

“Tujuan NKRI itu adalah mencerdaskan, menyejahterakan, serta melindungi rakyat dan bangsa. Juga ikut serta dalam ketertiban dunia. Tujuan negara itu bisa tercapai bila berjalan di atas rel doktrin kebangsaan dan kerakyatan,” ujar Kurdinanto.

Untuk menanamkan wawasan kebangsaan, warga masyarakat perlu memahami 4 konsensus dasar bangsa yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI. Dengan pemahaman terhadap 4 konsensus dasar bangsa tersebut diharapkan dapat tumbuh kesadaran cinta tanah air, dan pada akhirnya mendorong tercapainya tujuan NKRI.

Sementara Ketua Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni Unpad, Dr. Ir. Heryawan Kemal Mustafa, M.Sc., yang juga menjadi narasumber pada kegiatan ini mengatakan, peran kritis mahasiswa juga harus tetap tertanam sehingga sebagai agen pengendali, mahasiswa dapat mencegah berbagai penyelewengan terhadap tujuan negara yang terjadi di masyarakat.

Usai pemaparan para narasumber, dialog dilanjutkan dengan diskusi dengan para mahasiswa. Diskusi berlangsung hangat karena mahasiswa memiliki kepedulian tinggi terhadap wawasan kebangsaan yang tercermin melalui pertanyaan dan saran yang diajukan. *

Laporan oleh: Erman *

Share this: