[Unpad.ac.id, 07/12/2012] U-Camaintian, singkatan dari Unpad-Catur Main Bertiga Bergantian atau “Yuk…catur main bertiga bergantian” merupakan salah satu produk inovatif dari sebuah permainan catur yang biasa kita lihat. Bukan hanya kemampuan mengolah otak secara pribadi saja yang dilakukan dalam permainan catur ini. Melainkan kebersamaan, kekompakan, serta cara pandang yang sama diantara anggota tim.
“Ini memang sesuatu hal yang baru bahkan di dunia juga belum pernah ada. Filosofi dibalik semua itu adalah bagaimana cara untuk menuju sesuatu, menuju kemenangan dengan bersamaan, bayangkan bagaimana tiga orang ini caranya menang dengan tiga otak yang bebeda-beda,” ujar Ir. Marsetio, MP., selaku Panitia Pelaksana U-Camaintian Nasional 2012, ketika ditemui di ruang kerjanya di Fakultas Teknologi Industri Pertanian Unpad, Jatinangor, Jumat (7/12).
Kebersamaan, itulah yang menjadi kata kunci dalam permainan ini. Melalui U-Camaintian diharapkan kebersamaan yang selama ini mulai luntur dalam kehidupan bernegara kita dapat kembali digelorakan. Oleh karena itu, pada tanggal 15 Desember 2012 mendatang, Unpad sendiri akan melaksanakan kompetisi U-Camaintian tingkat Nasional 2012 guna mensosialisasikan permainan ini kepada masyarakat luas sekaligus juga untuk kembali membangun kebersamaan tersebut.
“Para peserta adalah perwakilan dari masing-masing wilayah, utamanya dari Pengda Percasi dari 33 provinsi. Ditambah lagi ada beberapa perguruan tinggi, dan beberapa instansi atau lembaga seperti Dinas, Pemda, dan sebagainya,” tuturnya.
Layaknya permainan catur pada umumnya, U-Camaintian juga menggunakan aturan atau cara bermain sama seperti peraturan yang berlaku secara internasional. Namun yang membedakan disini adalah permainan dilakukan oleh dua regu dengan masing-masing terdiri atas tiga orang yang bermain dalam satu papan catur.
Setelah satu pemain melangkahkan bidaknya, diikuti oleh pemain berikutnya. Demikian selanjutnya, secara bergantian setiap pemain melakukan tugasnya sampai salah satu dinyatakan Menang, Kalah, atau Remis, atau waktunya telah Habis.
“Kategori yang dimainkan dalam U-Camaintian itu berdasarkan waktu, modelnya adalah catur cepat. Yang sudah dilakukan dan akan diterapkan lagi pada tahun ini adalah selama 15 menit,” tambah Marsetio.
U-Camaintian yang digelar berkenaan dengan perayaan Dies Natalis Ke-55 Unpad ini juga menargetkan 110 regu yang bermain di 55 papan catur yang tersedia. Untuk membuka kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat untuk mengenal permainan catur ini, pendaftaran peserta juga diperpanjang hingga tanggal 11 Desember mendatang. Panitia juga memberikan kesempatan bagi pendaftar umum untuk ikut dalam kompetisi yang memperebutkan total hadiah sebesar 55 Juta Rupiah ini.
“Kita juga mempersilahkan yang umum untuk mendaftar, namun istilahnya waiting list. Sampai nanti tanggal 11 ditutup, kalau misalnya yang kita undang resmi itu belum memenuhi, maka yang waiting list ini juga bisa masuk,” tegasnya.*
Laporan oleh: Indra Nugraha/mar
